Rumah Untukmu

Senja tak pernah singgah untuk waktu yang lama, sebab langit tak tahan melihat malam dengan segala kerinduannya yang tertahan. Bintang dan bulan adalah kenyamanan, yang membuat malam tak pernah kehilangan daya tariknya. Mungkin benar, tempat yang nyaman akan dising g ahi lebih lama dan m elakukan segala ha l menyenangkan di sana . Bersama orang-orang terkasih, membuat memori baru untuk kemudian digantungkan dalam mimpi pada setiap semu. Namun tempat tetaplah tempat, ketika ia merengak meminta dirinya kembali, semuanya pergi. Tak pernah ada jejaknya lagi, benar-benar lenyap menghilang tanpa bekas. Kini t inggallah tempat itu mengusam bersama waktu, berdebu, dan lebur seiring tunggu. " Kembalilah ", katanya mendesis pelan. Tapi apa gunanya, sang pemilik telah mendekap tempat baru, yang lebih segar dan harum membau. Mungkin diri kita pernah jadi tempat paling nyaman untuk se...