4/28

 

gambar: @alexbstoddard

Bagaimana kamu menjalani hari-hari di awal Februari?

Katakan, aku ingin mendengarnya.

Bagaimana kau mengucapkan selamat datang untuk bulan ini? apakah kau mengatakannya dengan sopan? Atau sebaliknya?.

 

Sembari menunggumu bercerita, izinkan aku merutuki diriku sendiri. Maaf untuk hari ini, sebab tidak bisa membawa energi baik. Tapi kau boleh bangga atas satu hal, sebab aku membawa kejujuran. Untukmu, saat kelak membacanya lagi. Lihat, kamu sudah melewati berbagai hal. Kamu sudah melewati jalanan berbatu, jalanan berlubang, jalanan penuh belukar.

Hidup mengirim kami di sini, sebuah tempat yang nyaman untuk tumbuh. Hidup memberi kesempatan pada kami untuk berkembang, mencari dan menemukan berbagai hal entah itu baik atau mengerikan. Hidup begitu baik bukan?

Atas hal itu, mewakili kami. Aku ingin meminta maaf, karena telah lahir sebagai diriku di semesta yang baik ini. Aku sungguh-sungguh meminta maaf, karena orang-orang baik di semesta ini harus mengenalku dan terlibat berbagai permasalahan denganku.

Maaf, karena mengatakan ini. Akan tetapi, rasanya seluruh energi baik yang coba kami bangun memang tidak akan pernah menghilangkan keburukan kami. Mewakili kami, aku ingin meminta maaf karena seringkali tertinggal, seringkali jauh dari harapan. Harapan sebagai seorang anak, harapan sebagai seorang kakak, harapan sebagai seorang kawan, juga harapan sebagai seorang manusia.

Maaf, karena lebih banyak membawa hal-hal buruk daripada sebaliknya. Karena lebih banyak membawa air mata daripada tawa.

 

Tuhan. Berikan orang-orang di semesta ini kebahagiaan, dan kesejahteraan. Gantilah kenangan buruk bersama kami, dengan sukacita suatu hari.

 

 

*kami = aku dan saya

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Desember

EPISODE #1

KEEP TRYING